Pakai Teknik Ini Untuk Deteksi Bocor Pada Atap Dak Beton

Teknik Deteksi Bocor Atap Beton – Segala jenis atap yang dibangun tidak selalu terhindar dari kemungkinan terjadinya kebocoran atau rembesan ke dalam rumah. Ini juga berlaku untuk atap dak beton datar yang memiliki permukaan yang tidak miring.

Namun, risiko kebocoran pada atap dak beton datar dapat diminimalisir dengan menerapkan teknik perendaman air pada seluruh permukaannya. Langkah ini biasanya dilakukan selama proses konstruksi untuk menguji keefektifan lapisan water proofing yang digunakan.

Teknik yang sama juga dapat diterapkan saat membangun kamar mandi atau kolam renang di lantai atas. Ini adalah praktek umum yang dilakukan oleh kontraktor guna memastikan keamanan dan ketahanan bangunan terhadap risiko kebocoran.

Anda butuh beton precast untuk kelengkapan konstruksi anda atau beton cor ready mix kualitas terjamin untuk rumah dan konstruksi anda? Ada penawaran dengan harga spesial dari: amanahmix.com

Teknik Deteksi Bocor Atap Beton Dengan Teknik Perendaman Air

Teknik Deteksi Bocor Atap Beton Dengan Teknik Perendaman Air

Menurut Panggah Nuzhulrizky, seorang profesional kontraktor dari PT Gaharu Kontruksindo Utama, teknik perendaman air dilakukan setelah selesainya pondasi atap dak depan dan setelah diberi lapisan water proofing.

“Water proofing memiliki berbagai cara aplikasi, seperti menggunakan cat atau membran karet yang diberikan perlakuan pemanasan,” ujar Panggah.

Proses perendaman air ini membutuhkan waktu yang bervariasi tergantung pada ketebalan beton yang digunakan dan luasnya atap rumah. Hal ini dapat memakan waktu 1×24 jam, 3×24 jam, atau bahkan 7×24 jam.

Untuk menentukan letak kebocoran atau rembesan air, Panggah menjelaskan bahwa jejak air yang muncul di dinding dalam rumah dapat menjadi petunjuk. Air memiliki sifat untuk mengalir menuju permukaan yang lebih rendah. Jika contohnya terjadi kebocoran atau rembesan di bagian kiri dinding dalam rumah, maka kemungkinan besar air tersebut berasal dari sisi lain.

Jika terjadi kebocoran atau rembesan dari atap dak beton datar, kontraktor atau pekerja bangunan perlu melakukan perbaikan segera. Panggah mengungkapkan bahwa perbaikan dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti grunting, pengecoran ulang, atau penambalan bagian retak setelah dilakukan penggalian, serta melakukan water proofing ulang.

Cek Juga: Harga Pemasangan Baja Ringan Terjangkau dengan tim amanah dan profesional

Pentingnya Mencegah Atap Dak Bocor

Panggah menjelaskan pentingnya tes rendaman sebelum pemasangan keramik sebagai langkah preventif. Hal ini bertujuan untuk menghindari kerugian material, waktu, dan bahan jika terjadi kebocoran setelah proses pemasangan keramik.

Kebocoran pada atap dak beton dapat berdampak serius, termasuk penurunan pondasi bangunan. Besi penyangga di dalam beton rentan terhadap korosi jika terkena air, yang dapat mengakibatkan keretakan dan bahkan kegagalan struktural.

Oleh karena itu, setiap rumah yang menggunakan atap dak beton datar perlu dilapisi dengan water proofing. Selain mencegah kebocoran dan rembesan, water proofing juga melindungi atap dari kerusakan akibat paparan sinar matahari.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *