Pasang baja ringan untuk pemula ada hal-hal yang harus diperhatikan. Material Baja ringan untuk rangka atap saat ini sudah banyak digunakan untuk bangunan rumah tinggal dan bangunan lainnya. Adapun jenis baja ringan terdiri dari kaso/kanal dan reng. Material ini memiliki kelebihan-kelebihan seperti kekuatan dan ketahanan korosi yang baik dan memiliki bobot yang ringan sehingga mejadi pilihan masyaratkat. Atap limasan memiliki bentuk atap berupa dua bidang miring trapsium dan cocok untuk menggunakan rangka atap baja ringan. Selain itu, material ini juga dapat digunakan untuk pemasangan kanopi baja ringan. Sebelum pemasangan rangka baja ringan, Mitra amanah perlu memperhitungkan rumus kuda-kuda yang tepat.
untuk melihat portofolio kami, silakan lihat di channel youtube kami: renovasi atap beban -+19 ton oleh tim Amanah Konstruksi
Kuda-kuda adalah rangka baja ringan dengan berbagai macam ukuran. Tebal baja ringan yaitu 0.75 – 1 mm. Letak kuda-kuda ini pemasangannya di atas tumpuan struktural yang telah dibuat idealnya di atas sloof/ring balok. Adapun kegunaan kuda kuda baja ringan adalah sebagai Material Struktural yang mampu menahan berat sendiri dan berat penutup atap beserta beban-beban hidup lain nya, dan menyalurkannya ke tumpuan struktural di bawahnya (ring balok) dengan baik. Kalkulasi estimasi kebutuhan material baja ringan dapat dilakukan untuk mendapatkan berapa banyak penggunaan material baja ringan.
Untuk menghitung luas atap rumah dan kuda kuda baja ringan membutuhkan kalkulator ilmiah karena perhitungan menggunakan konsep dasar rumus trigonometri yaitu cosinus dan tangen. Anda juga harus menyiapkan alat ukur/meteran untuk mengetahui lebar dan panjang dari atap.
Butuh jasa pasang interior (plafon, lantai, wallpaper)? Amanah Konstruksi siap membantu. Cek di: Jasa Interior Amanah Konstruksi
3 Hal Yang Harus Diperhatikan Untuk Pasang Baja Ringan Untuk Pemula
Ada 3 hal yang harus diperhatikan saat perhitungan rumus kuda kuda baja ringan, yaitu ketinggian atap rumah, kemiringan atap, dan overstek. Dari 3 hal ini, Anda dapat menghitung dengan rumus di bawah ini:
- Ketinggian atap
Tentukan terlebih dahulu jenis penutup atap yang akan digunakan karena ini adalah hal penting yang harus kita perhatikan sebelum menghitung ketinggian rangka atap. Sebabnya karena setiap jenis penutup atap memiliki batasan sudut minimal yang berbeda-beda.
Contoh :
Sudut untuk genteng keramik dan beton minimalnya 30 derajat. Tidak disrankan kurang dari 30 derajat.
Genteng metal, seng/spandek bersudut 5 s/d 60 derajat, dll
Cara menghitung ketinggian atap rumah dapat menggunakan prinsip trigonometri. Jika dituliskan dalam rumus matematika adalah: ½ x lebar bangunan x tan a (kemiringan sudut atap).
2. Kemiringan atap
Sedang cara menghitung kemiringan kuda kuda pada atap jika dituliskan dalam rumus matematika adalah: ½ x lebar bangunan : cos a (kemiringan sudut atap).
3. Overstek
Apa itu overstek? Overstek yaitu atap overlap/lebihan yang melebihi badan bangunan. Fungsinya yaitu untuk melindung bangunan dari tampias akibat air hujan yang terhempas angin dan dikhawatirkan akan masuk dari tepi ujung penutup atap. Sehingga overstek kuda-kuda baja ringan ini perlu dibuat lebih dan tidak rata dinding bangunan. Sementara support horizontal atau pengebokan batang overstek, diperlukan apabila overstek yang ada pada suatu bangunan itu melebihi dari 80 cm. Sementara Cara menghitung overstek dapat menggunakan rumus sebagai berikut:
panjang overstek miring adalah jarak horizontal dari dinding terluar bangunan ke titik terluar overstek rangka atap baja ringan : cos a (kemiringan sudut atap).
Contoh mudah cara menghitung kuda-kuda baja ringan
Kami akan memberikan contoh kasus agar Mitra Amanah semakin mudah. Silakan anda bisa memperhatikan bagaimana contoh cara menghitung kuda kuda baja ringan di bawah ini:
Sebuah rumah atapnya model pelana, ukuran bangunan (ring baloknya) 6 m x 10 m dengan sudut kemiringan 35° derajat. Genteng yang digunakan adalah genteng keramik dan atap memiliki overstek datar 80cm.
Langkah pertama untuk mengetahui perhitungan kuda-kuda baja ringan adalah menghitung ketinggian atap (T) rumah dengan menggunakan rumus yang sudah dijelaskan, yaitu:
T (tinggi): ½ x lebar bangunan x tan a (kemiringan sudut atap)
T (tinggi): ½ x 6 m x tan35° = 2,1 m
Selanjutnya adalah menghitung kemiringan atap (K) dengan rumus, yaitu:
K (kemiringan): ½ x lebar bangunan : cos a (kemiringan sudut atap)
K (kemiringan): (½ x 6m) : cos35° = 3.66 m = 366 cm.
Langkah selanjutnya adalah cara menghitung Panjang overstek miring (Os) dari atap rumah yang telah ditentukan berukuran jarak datar nya adalah sebesar 80 cm, maka akan didapatkan hasil:
Os (Panjang overstek miring) = panjang overstek datar : cos a (kemiringan sudut atap)
Os (Panjang overstek miring) = 80 cm : cos35° = 97.66 cm.
Dari perhitungan yang telah didapatkan maka total panjang sisi sayap adalah 3.66 m + 0, 97 m = 4.63 m
Dalam perhitungan kuda – kuda rangka atap baja ringan haruslah dilakukan secara teliti dan benar. Hal ini mencegah kegagalan konstruksi bangunan rumah Mitra Amanah.
dan by the way jika kalian butuh jasa untuk konstruksi baja ringan silakan hubungi kita, Amanah Konstruksi: